Jelang 12 bulan menghadapi tahapan pendaftaran calon presiden dan wakil presiden pada pemilu 2024, Skala Survei Indonesia (SSI) merilis hasil sigi untuk melihat peta parpol dan capres. Salah satu topik yang dibahas adalah terkait pilihan parpol dan kecenderungannya dalam memilih kandidat presiden.
Dalam paparan hasil survei di jakarta pada Senin (3/10), Direktur Eksekutif SSI Abdul Hakim menyatakan bahwa saat ini parpol yang banyak di pilih adalah PDI Perjuangan sebesar 19,6%, disusul Partai Gerindra sebesar 11,4%, Partai Golkar sebesar 9,6%, Partai Demokrat sebesar 7,1%, PKB sebesar 6,6%, PKS sebesar 5,0%, Nasdem sebesar 4,1%, PPP sebesar 3,2% dan PAN sebesar 2,4%.
Dari basis pemilih parpol diatas, Abdul Hakim kemudian mencoba melihat distribusi kecenderungan dukungan pemilih parpol ini terhadap 3 kandidat capres yang memiliki tingkat eleksi terbaik, yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
“Dari 100% pemilih PKB, 40,5% diantaranya akan memilih Prabowo Subianto, 19,0% akan memilih Ganjar Pranowo dan 1,3% akan memilih Anies Baswedan. Sementara dari 100% pemilih Gerindra, 81,8,% diantaranya akan memilih Prabowo Subianto, 6,6% akan memilih Ganjar Pranowo dan 3,6% akan memilih Anies Baswedan,” ujar Hakim dalam keterangan resminya.
“Kemudian dari 100% pemilih PDIP, 28,9% di antaranya akan memilih Prabowo Subianto, 44,7% akan memilih Ganjar Pranowo dan 4,3% akan memilih Anies Baswedan. Sedangakan dari 100% pemilih GOLKAR, 27,0% diantaranya akan memilih Prabowo Subianto, 14,8% akan memilih Ganjar Pranowo dan 17,4% akan memilih Anies Baswedan,” lanjut Hakim lagi.
Untuk Nasdem, dari 100% pemilihnya, 40,8% diantaranya akan memilih Prabowo Subianto, 4,1% akan memilih Ganjar Pranowo dan 40,8% akan memilih Anies Baswedan.
Sementara PKS, 16,7% di antaranya akan memilih Prabowo Subianto, 11,7% akan memilih Ganjar Pranowo dan 41,7% akan memilih Anies Baswedan. Sedangkan pemilih PPP, 18,4% diantaranya akan memilih Prabowo Subianto, 18,4% akan memilih Ganjar Pranowo dan 15,8% akan memilih Anies Baswedan.