Gerindrasumut.id | Medan, 1 Juli 2025 — Dalam semangat membangun komunikasi dan kolaborasi strategis antara dunia akademik dan dunia politik, Aliansi BEM Fakultas Hukum se-Sumatera menggelar audiensi bersama Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Sumatera Utara, bertempat di Kantor DPD Gerindra Sumut, Jalan Sudirman, Medan.
Audiensi tersebut dipimpin oleh Afif Hauzaan Abid, Ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (FH USU) sekaligus Koordinator Pusat Aliansi BEM FH se-Sumatera. Ia hadir bersama perwakilan tim aliansi lainnya untuk menyampaikan aspirasi, memperkenalkan program kerja, serta menjajaki potensi sinergitas dengan DPD Gerindra Sumut.”Kami mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dari DPD Gerindra Sumut.
Aliansi ini terbentuk sejak April lalu dalam Rapat Kerja di Universitas Andalas, dan Sumatera Utara ditunjuk sebagai pusat koordinasi. Dalam audiensi ini kami membawa semangat perubahan dan kemajuan dalam sektor hukum dan pendidikan tinggi,” ungkap Afif Hauzaa
Bendahara DPD Gerindra Sumut, Yin MAP, didampingi Ketua Lembaga Advokasi DPD Gerindra Sumut Irwansyah Gultom, serta Ketua Tim Media Indonesia Raya, Rudi Zulham Hasibuan.Yin MAP menyambut baik kehadiran aliansi tersebut. “Kami sangat terbuka terhadap gagasan dan aspirasi mahasiswa, khususnya dari kalangan Fakultas Hukum.
Aliansi ini adalah bentuk kepedulian nyata generasi muda terhadap masa depan hukum di Indonesia. DPD Gerindra Sumut siap mendukung kegiatan-kegiatan positif dan solutif,” ujar Yin.
Dalam kesempatan itu, Irwansyah Gultom menyampaikan pandangannya mengenai pentingnya membangun pemahaman substansi hukum secara kritis di kalangan mahasiswa. “Kami mendorong agar mahasiswa tak hanya vokal, tapi juga substantif dalam menyampaikan kritik dan solusi atas permasalahan hukum di tanah air,” jelasnya.
Sementara itu, Rudi Zulham Hasibuan dari Tim Media Indonesia Raya mengapresiasi langkah strategis Aliansi BEM ini sebagai bentuk keberanian intelektual. “Sinergi antara mahasiswa dan lembaga politik dapat membangun narasi perubahan yang lebih progresif, terutama dalam mengedukasi masyarakat melalui media,” ujarnya.
Media Indonesia Raya