Gerindrasumut.id | Medan, 17 Juni 2025 – Bupati Nias Utara, Amizaro Waruwu, S.Pd., M.IP, melakukan kunjungan kerja ke Kantor DPD Partai Gerindra Sumatera Utara pada Senin (16/6) pukul 18.00 WIB. Kunjungan ini membahas secara mendalam potensi, tantangan, serta kebutuhan mendesak pembangunan di Kabupaten Nias Utara tahun 2025.
Pertemuan yang berlangsung hangat ini disambut baik oleh Yin Map (Bendahara DPD Gerindra Sumut), dan Aripay Tambunan. Dalam forum ini, Bupati Amizaro memaparkan sejumlah fakta dan data pembangunan yang menjadi perhatian serius.
Kondisi Infrastruktur dan Sosial Masyarakat
Bupati menyampaikan bahwa saat ini terdapat 5.206 rumah tidak layak huni di Nias Utara yang membutuhkan program bedah rumah. Hingga pertengahan 2025, baru 29 ruas jalan yang berhasil diteralisasi, menyisakan banyak desa yang sulit diakses. Akses pendidikan juga masih menjadi PR besar, dengan cakupan layanan pendidikan baru mencapai 43 persen.
Selain itu, 169 desa belum teraliri listrik, menjadi hambatan utama dalam pengembangan ekonomi dan layanan dasar masyarakat.
Kendala dan Potensi Daerah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Nias Utara masih sangat rendah, hanya mencapai Rp10 miliar, dan 98,3% pembangunan bergantung pada APBN. Padahal, potensi daerah sangat besar, termasuk hasil laut, garam, udang lobster, karet, dan kelapa. Namun, belum tersedia industri pengolahan (hilirisasi) yang bisa mengangkat nilai tambah ekonomi.
Nias Utara juga dikenal dengan kekayaan budaya dan adat istiadat yang masih lestari. Potensi ini sangat layak untuk dikembangkan dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, namun belum mendapat perhatian programatik dari pemerintah pusat.
Sorotan utama dalam pertemuan ini adalah tidak adanya kunjungan anggota DPR RI ke Nias Utara hingga pertengahan 2025. Kondisi ini menunjukkan lemahnya perhatian politik pusat terhadap daerah yang secara geografis termasuk terluar dan tertinggal.
Rekomendasi dan Seruan DPD Gerindra Sumut
Dalam kesempatan tersebut, Yin Map selaku Bendahara DPD Gerindra Sumut menegaskan bahwa pihaknya akan segera menyuarakan kepentingan rakyat Nias Utara kepada para wakil rakyat di Senayan, khususnya dari Dapil Sumut II.
“Kami meminta agar anggota DPR RI Dapil Sumut segera turun ke Nias Utara. Ini bukan hanya soal pembangunan, tapi soal keadilan sosial. Listrik, rumah layak, akses pendidikan, dan pengembangan ekonomi harus segera dijawab dengan tindakan nyata,” ujar Yin Map.
Ia juga mendorong percepatan elektrifikasi desa, program rumah layak huni, serta pembangunan industri pengolahan untuk mengangkat potensi ekonomi masyarakat pesisir dan pedesaan.
Pertemuan ini diakhiri dengan komitmen bersama antara DPD Gerindra Sumut dan Pemerintah Kabupaten Nias Utara untuk mengawal pembangunan yang berkeadilan bagi seluruh rakyat, termasuk mereka yang berada di daerah terluar.Red
Media Indonesia Raya